BAGAIMANA CARANYA MENJEBLOSKAN MASTER FENG SHUI KE PENJARA???

MALPRAKTEK FENG SHUI...7x1
ANALOG=
DOKTER BILA TERJADI MALPRAKTEK...BISA DIAJUKAN KE PENGADILAN
TETAPI
MALPRAKTEK FENG SHUI, BAGAIMANA???????


KOMENTAR

1.Seingat saya Mao Zedong tidak mengatakan soal kucing hitam atau putih, yang bilang Deng Xiaobing. Mao Zedong tetap seorang komunis sejati, tidak tersentuh oleh pragmatisme kapitalistik.
2.Kejadian membakar produk-produk budaya Cina tidak dilakukan Mao, tetapi oleh istrinya Chang Ching setelah Mao Zedong meninggal. Belakangan Chang ching dan 4 sekongkolnya (the Gang of Five) dihukum mati untuk kejahatannya itu.

ARTIKEL ROSE:

Sebelumnya perlu saya katakan..saya penggemar filsafat China khususnya...Filsuf Lao Tze (DAO) dan Yin Yang....Dari sekian banyak harta karun filsafat China....hanya "feng shui" yang bermasalah dengan saya.


Nostalgia ketika jadi kuli tinta selidiki fenomena feng shui, yang luar biasa maha populer, hampir tiap media menjadi promotor feng shui, lalu sedikit sekali ruang "Kritik Feng Shui" sebagai "Penyeimbang",

Lalu

Saya salah satu yang vokal "Kritik Feng Shui" baik di majalah tempat saya kerja maupun di seminar arsitektur pada skala kampus or nasional....
Ya..karena nostalgia ..maka saya coba ingat ingat lagi fokus kritik saya terhadap feng shui...nanti bila ada data lain maka saya akan susulkan...

Selama saya jadi kuli tinta saya juga coba wawancara dengan berbagai Arsitek...ada yang pro dan ada yang kontra...ada yang...ya sudah ikuti maunya owner...ada juga lepas proyeknya saja...
Karena berbagai alasan termasuk masalah Kreatifitas dan Orisinalitas desain yang di kekang oleh master feng shui....ini salah..itu salah..rombak lagi...rombak lagi.. rewel dah..who is the bos, feng shui or arsitek?
Uniknya ada plaza dekat Bundaran HI, desain seluruhnya secara terang terangan oleh sang Arsitek dikatakan adalah...anti feng shui...ternyata malah laris manis...ini terungkap pada seminar nasional Arsitek di Jakarta, ketika itu saya pancing pertanyaan kritik feng shui lalu....keluarlah segala unek unek kritik feng shui dari beberapa Arsitek kondang.

Berbagai Kritik Feng Shui dari negeri China:
1. Pemimpin Besar Mao Zadong... pada jaman revolusi kebudayaan China...ini bukan lagi kritik..tapi bumi hangus semua pengetahuan tradisional China termasuk feng shui.
quote belia yang terkenal:
...mau kucing hitam atau kucing putih.....yang penting bisa tangkap tikus...maka beliau serap habis modernisasi barat (kucing putih) termasuk ideologi dalam budaya China, gusur semua yang lokalitas termasuk gusur Kaisar.
KOREKSI ADA PADA KOMENTAR

2. Tahun 1995...dari Reuter dan Herald.nz, kritik pedas dari Prof. Chen Zhihua:
....It is taken very seriously in Hong Kong, Taiwan and among overseas Chinese, but was branded a superstition on the mainland when the Communists swept to power in 1949.
In recent years it has staged a comeback in China, but a new feng shui course offered by an institute affiliated to Nanjing University has prompted calls from some academics to have it shut down, Xinhua reported on its English Web site, www.chinaview.cn.
"Feng shui is no science. It only fills the wallets of some charlatans," Chen Zhihua, an architect and professor at prestigious Tsinghua University, was quoted as saying.
http://www.nzherald.co.nz/technology/news/article.cfm?c_id=5&objectid=10345710

Fokus Kritik saya:
1. Konteks arti harafiah...feng shui (angin air)...pada konteks ini hampir tak ada kritik, karena itu natural air angin.
2. Kontek Numerologi & Energi Qi  hubungannya dengan perlindungan hukum bagi konsumen...inilah fokus kritik saya....

Ini memang rumit memilah milahnya, tapi bisa secara umum saja....Numerologi dan energi Qi yang populer:  Aliran Bintang Terbang dan 8 Rumah....

A. Betulkan Qi itu ada?? mana bukti ilmiah positivistik?
Banyak buku feng shui klaim sebagai ilmiah tapi belum ada satu pun yang memberi data laboratorium ilmiah standart.

B. Betulkan ada korespondensi antara Numerologi dengan Feng Shui, maksudnya betulkah energi Qi (kalau memang ada?) bekerja sesuai dengan Numerologi? mana data laboratium ilmiah standart-nya??
Sampai saat, ketika saya kerja  kuli tinta dulu itu, belum ada satupun ahli feng shui dan buku feng shui yang menjawabnya?

Saya pun pernah email ke Asosiasi Feng Shui Internasional di Singapura tetapi tak ada jawaban.
Lalu untuk apa itu semua ditanyakan?
ini pokok masalah kritik saya, yaitu masalah perlindungan hukum bagi konsumen.

Kasus nyata di Singapura:
A.Keluarga kecil sewa jasa feng shui lalu setelah itu anaknya meninggal dunia, nah pelanggan ini curiga jangan jangan ada yang salah dengan pengaturan energi feng shui, lalu datang ke Pengacara untuk mangadukan masalah ini ke Pengadilan, tapi menurut Pengacara itu sulit sekali untuk menjebloskan master feng shui ke penjara karena Hukum perlu data "ilmiah positivistik" dan "undang undang feng shui", sementara feng shui tidak punya itu semua.

B.Ada orang sewa feng shui untuk tokonya tapi setelah itu malah bangkrut maka ia pun bermaksud membawanya ke pangadilan.
(link web site sumber informasi menyusul, file ada tapi saya harus bongkar lagi perlu waktu)

Bila memang klaim Feng Shui itu adalah "ilmiah" mustinya kasus di Singapura bisa diselesaikan??
Dokter, Arsitek, Kontraktor, dsb bila terjadi semacam Malpraktek maka bisa memprosesnya sampai ke Pengadilan,
nah bila ada Malpraktek Fengshui, bagaimana?

3. Konteks Etika dan Politik (KEADILAN HOKI BAGI SELURUH DUNIA)
Ini kasus nyata, di USA California, situs USAtoday memberitakan agar aturan feng shui diterapkan di California, tetapi batal, karena masalah status ilmiah.

Untuk ilustrasi kasus di USA....ini bisa pakai analogi di Indonesia, ini pernah saya lontarkan pada seminar Nasional Arsitektur di Jakarta:

Bagaimana bila Feng Shui (Bintang Terbang, dsb) ditetapkan sebagai aturan Tata Kota di Indonesia seperti halnya usulan di USA California itu?
Misal aturan Feng Shui Bintang Terbang ditetapkan di Indonesa sebagai aturan tata kota.....
maka seluruh perumahan termasuk Gereja harus ikuti aturan Feng Shui Bintang Terbang plus yang lainnya itu,  demi Pemerataan Keadilan Sosial Hoki Secara Nasional....
nah ini yang repot...
Termasuk wajib konsultasi feng shui kerena energi Qi terus berubah maka desain harus berubah pada periode tertentu....

maka

semua warga tak pandang bulu: Karyawan,  Ulama, Uskup, Kardinal, Pendeta, PAUS dsb wajib konsultasi feng shui pada Master Feng Shui demi Hoki Bersama (Keadilan Sosial Hoki)..... :)
Nah bisa dibayangkan kekacauan yang terjadi karena tak ada landasan ilmiah positivistik standart dan kasus Hukum di Singapura tadi.....
nah bila aturan itu dipaksa ditetapkan di Indonesia or California USA  maka yang pasti HOKI ada pada Master Feng Shui karena kebanjiran order, tetapi hoki rakyat bagaiamana???
(link sumber informasi menyusul....)

Salam
Rose

KOMENTAR
1.Seingat saya Mao Zedong tidak mengatakan soal kucing hitam atau putih, yang bilang Deng Xiaobing. Mao Zedong tetap seorang komunis sejati, tidak tersentuh oleh pragmatisme kapitalistik.
2.Kejadian membakar produk-produk budaya Cina tidak dilakukan Mao, tetapi oleh istrinya Chang Ching setelah MaoZedong meninggal. Belakangan Chang ching dan 4 sekongkolnya (the Gang of Five) dihukum mati untuk kejahatannya itu